13 Apr 2015

Perbandingan fitur antara Canon EOS 700D – 70D – 7D mark II

Perbandingan fitur antara Canon EOS 700D – 70D – 7D mark II

 

Untuk setiap segmen kelas kamera DSLR sensor APS-C di tahun 2014 ini, Canon punya produk generasi terbaru yang uniknya (kebetulan) pakai angka 7. Di segmen bawah ada Canon EOS 700D, di tengah ada Canon EOS 70D dan di segmen atas ada Canon EOS 7D mark II.
Ketiga kamera ini, punya kesamaan mendasar yaitu memakai sensor APS-C, yang artinya bisa pasang lensa EF maupun EF-S, dan mengalami 1,6x crop factor lensa. Sebagai kamera modern, kesamaan lain dari ketiganya adalah sudah dioptimalkan untuk rekam video, mendukung hybrid AF (dengan lensa jenis STM) dan bisa mentrigger flash eksternal melalui mode wireless flash.
Sudah jadi semacam tradisi yang baik di sistem DLSR Canon dimana kamera baru boleh mewarisi fitur-fitur yang ada di kamera lama yang kelasnya lebih diatas. Ini jadi keuntungan buat yang membeli kamera di tahun-tahun sekarang. Misal fitur 9 titik AF all cross type di 700D adalah warisan dari 60D, juga 19 titik AF di 70D adalah diambil dari 7D.
Sekilas kita tinjau masing-masing pilihan yang ada :

Canon EOS 700D

Canon 700D
Kamera yang termasuk seri Digital Rebel penerus EOS 650D ini sudah dibekali fitur dasar seperti 9 titik AF dan burst 5 fps dirasa cukup untuk kebutuhan fotografi sehari-hari. Kamera ini dirancang mudah dipakai untuk pemula karena banyak mode bantuan seperti Creative Auto dan berbagai Scene Mode. Satu hal menarik dari 700D adalah sensornya yang punya deteksi fasa untuk hybrid AF, sehingga bisa autofokus dengan mulus dan akurat di mode live view maupun saat rekam video. Untuk mengatur setting bisa dengan roda di bagian atas atau melalui layar sentuh, sementara di belakang tersedia tombol empat arah yang juga jadi jalan pintas ke setting seperti WB dan AF.

Canon EOS 70D

canon-70d
Kamera yang dirancang untuk fotografer amatir dan enthusiast ini menjadi penerus 60D, mendapat warisan 19 titik fokus dari 7D, dan mampu memotret sampai 7 foto per detik. Bodi 70D memang masih polikarbonat resin tapi sudah mendapat perlindungan debu dan cipratan air. Keunggulan 70D adalah di dual pixel AF, pengembangan hybrid AF yang lebih optimal untuk live view maupun video. EOS 70D juga sudah ada fitur WiFi untuk remote shooting atau upload foto ke internet. Fitur lain yang membedakan dengan 700D adalah adanya AF fine tune dan level horizon. Fitur video 70D yang menarik ada pilihan All-I atau IPB compression, juga ada time code.

Canon EOS 7D mark II

canon-7d-mk2
Kamera penerus EOS 7D yang masih mirip dalam bentuk fisik eksternal, didesain utuk bekerja cepat dan bekerja keras (berkat bodi magnesium alloy yang 4x lebih tahan cuaca dibanding 7D). Dibekali 65 titik AF yang semuanya cross type, kecepatan tembak 10 fps sampai 1090 foto tanpa macet dan shutter yang tahan dipakai sampai 200 ribu kali jepret menjadi alasan kenapa harganya diatas EOS 6D yang sensornya full frame. Selain roda di atas dan di belakang, 7D mark II juga dibekali joystick yang berguna untuk memilih titik AF dengan cepat. Di sisi video, 7D mk II bisa merekam hingga 50/60p, ada pilihan container MOV atau MP4, dan ada pilihan All-I lite compression. Selain itu tersedia keluaran uncompressed video via HDMI output.
Spec Canon 700D-7D-7D
Tambahan info :
Kesamaan yang ditemui antara 700D dan 70D :
  • kinerja ISO
  • modul metering
  • layar sentuh dan lipat
  • bahan bodi polikarbonat
  • fitur video full HD (tapi 70D sudah ada opsi All-I frame)
Kesamaan yang ditemui antara 70D dan 7D mark II :
  • roda kendali (di atas dan roda di belakang)
  • ada LCD kecil di atas
  • max shutter 1/8000 detik
  • tahan cuaca (7D jauh lebih tangguh)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar